Bapenda Kabupaten Tangerang Sambut Kunjungan BI KPw Solo dan Pemda Se-Solo Raya untuk Capacity Building Digitalisasi Daerah
Hs - Jurnal-Invetasi
Nov 21 2024
Tangerang – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang menerima kunjungan dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo bersama delegasi pemerintah daerah dari tujuh kabupaten/kota di Solo Raya. Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari program capacity building yang digagas oleh Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Solo Raya.
Bertempat di Atria Hotel, Kabupaten Tangerang, kegiatan ini menjadi ajang berbagi pengalaman terkait penerapan digitalisasi transaksi pemerintah daerah. Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang, Dr. H. Slamet Budhi Mulyanto, menyampaikan presentasi mengenai success story Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Kabupaten Tangerang. Ia menjelaskan bagaimana digitalisasi di sektor Pajak Daerah dan Retribusi Daerah berhasil membawa Kabupaten Tangerang mencatatkan indeks ETPD tertinggi di Indonesia.
“Elektronifikasi ini tidak hanya mendukung peningkatan penerimaan daerah tetapi juga memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memenuhi kewajibannya. Kami berharap pengalaman Kabupaten Tangerang ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam mempercepat transformasi digital,” ujar Slamet.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh perwakilan Bank Bjb Kabupaten Tangerang. Kepala Cabang Bank Bjb, Bapak Astrapawanendra, bersama Haris Siswadi Sinaga, Manager Dana Jasa Divisi International & Wholesale Banking PT BPD Bank Jabar-Banten, turut memberikan paparan terkait ekosistem digitalisasi yang telah dibangun oleh Bank Bjb. Mereka menjelaskan langkah-langkah strategis yang dilakukan untuk mendukung digitalisasi pemerintah daerah di wilayah Jawa Barat dan Banten.
Dalam paparannya, Astrapawanendra menekankan bahwa kolaborasi antara perbankan dan pemerintah daerah merupakan kunci keberhasilan dalam penerapan digitalisasi. “Melalui ekosistem digitalisasi yang kami bangun, kami ingin memastikan bahwa proses transaksi keuangan daerah menjadi lebih efisien, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat,” ungkapnya.
Haris Siswadi Sinaga menambahkan, digitalisasi juga memberikan dampak positif dalam meningkatkan daya saing daerah. “Ekosistem digital bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang bagaimana kita dapat meningkatkan layanan publik secara keseluruhan. Hal ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara lebih berkelanjutan,” jelas Haris.
Program capacity building ini diharapkan mampu mempererat kerja sama antar pemerintah daerah, perbankan, dan BI dalam mempercepat implementasi digitalisasi transaksi di seluruh Indonesia. Kabupaten Tangerang, sebagai salah satu pelopor ETPD, menjadi contoh nyata bagaimana transformasi digital dapat dioptimalkan untuk mendukung pembangunan daerah dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kunjungan delegasi Solo Raya ke Kabupaten Tangerang ini menjadi momentum penting untuk saling belajar dan bertukar pengalaman demi mendorong percepatan digitalisasi di tingkat nasional.
Tags:
#Bapenda Kabupaten Tangerang #PJ Gubernur Banten #PJ Bupati Kabupaten Tangerang #Bank Indonesia
Belum ada komentar.